Sabtu, 16 Juni 2012

jurnal ergonomi


Applying ergonomics to underground coal mining equipment

Program Asosiasi Riset Batubara Australia (ACARP Proyek C14016 Mengurangi risiko cedera yang terkait dengan peralatan penambangan batubara bawah tanah) untuk mengetahui cara mengurangi cedera pada pekerja  yang terkait dengan peralatan di perusahaan bawah tanah dan kemudian hasil dari penelitian tersebut yaitu Buku Panduan untuk Pengendalian Risiko Cedera Terkait dengan Peralatan Pertambangan batubara bawah tanah dan juga sekaligus memberikan motivasi produsen dan arah untuk perbaikan ke depan dalam desain peralatan.
Equipment Related Issues and Controls in the USA Underground Mining Industry

Tingkat kehilangan waktu akibat cedera di Amerika dalam 10 tahun terakhir menurun,  pertambangan batubara bawah tanah tetap menjadi industri berbahaya (www.cdc.gov / NIOSH / pertambangan / stats). Bahaya yang timbul karena beberapa faktor diantaranya salah satu adalah mesin yang yang ada di pertambangan misalnya mesin perbautan, LDH, dan SC ( mesin antar jemput) dan factor lainnya misalnya batu jatuh , jalan kasar saat mengemudi atau melakukan perjalanan di LHD, antar-jemput mobil dan kendaraan personil ,tabrakan saat mengemudi LHD, mobil antar-jemput & kendaraan personil, kesalahan pengoperasian kontrol perbautan, dan  penanganan kabel penambang. (NIOSH) Pittsburgh Research Laboratory (PRL), melakukan penelitian untuk mengurangi cedera, kematian dan penyakit dalam industri pertambangan tujuannya untuk mempelajari akar permasalahan dan solusi terhadap bahaya pertambangan.
Rock falling from supported roof

Dari data yang telah diterbitkan beberapa sumber terjadi pernurunan kecelakaan yang terjadi akibat batubara jatuh ini karena mengadopsi penggunaan screen yang dilakukan oleh pertambangan bawah tanah Di Amerika dan ini terbukti efektif untuk penanganan yang timbul saat pemasangan layar yaitu cedera muskuloskeletal serta potensi paparan  terkena  batu jatuh ketika mengatur layar. Dalam upaya untuk mendorong tambang untuk meningkatkan penggunaan layar, sebuah penelitian untuk memahami persyaratan fisik dan biaya waktu dilakukan untuk transportasi dan proses instalasi  layar dari rel ganda dipasang ke atap mesin, perbautan diuji untuk menentukan efektivitasnya dalam mengurangi upaya fisik dan waktu untuk menginstal. Aktivitas otot, dan analisis gerak ketika menggunakan dua teknik mengangkat yang berbeda (sisi dan overhead) dari dua lokasi yang berbeda dan hasil penelitian menunjukan aktivasi otot kurang diperlukan dan teknik pengangkatan overhead lebih dianjurkan daripada dari sisi samping atau diseret karena penggunaaan tenaga lebih kecil daripada teknik overhead serta penggunaan real ganda secara signifikan mengurangi aktivitas  otot. EMG (Elekmiografi) dilakukan dengan instrumen bernama elektromiograf, untuk menghasilkan rekaman bernama elektromiogram. Elektromiografi mendetekasi potensi listrik yang dihasilkan oleh sel otot ketika otot ini aktif dan ketika sedang beristirahat.

Rough Roads

Kondisi jalan kasar dan berlubang merupakan faktor penyebab cedera punggung leher dan kepala ini  juga disebabkan karena kondisi tempat duduk yang kurang nyaman ketika mobil mengalami goncangan, untuk mengurangi cedera tersebut di rekomendasikan kendaraan bersuspensi serta tempat duduk yang nyaman. Kursi NIOSH dikembangkan dengan dukungan lumbal yang disukai oleh sebagian besar pengguna dan analisis kuantitatif menunjukkan penurunan yang signifikan dalam getaran seluruh tubuh.
Vehicle collisions
Penyebab tabrakan di pertambangan bawah tanah disebabkan oleh beberapa  faktor yang paling utama adalah kurangnya penerangan di bawah tanah (visualisai terbatas) NIOSH PRL telah memberi rekomendasi sistem deteksi untuk mengurangi tabrakan. Sistem ini memperingatkan operator atau pekerja tambang lain ketika mereka dekat dengan peralatan. Sistem medan magnet berbasis bernama Hasard (Hazardous Area Signalling dan Ranging Device) memberikan peringatan jauh. Sebuah mikroprosesor di penerima menentukan kapan alarm lokal harus diaktifkan dan kapan data harus disampaikan melalui radio link jarak pendek untuk menetapkan alarm dan / atau mematikan mesin. Sistem ini telah diterapkan untuk transportasi pertambangan bawah tanah.
Inadvertent or incorrect operation of bolting controls
Bahaya sehubungan dengan pengoperasian kontrol yang salah, Miller dan McLellan mengomentari untuk mendesain ulang mesin roof bolting. Data menunjukan bahwa dari 759 cedera terkait mesin perbautan, 72 terlibat mengoperasikan kontrol yang salah, sementara Helander, Krohn & Curtin menetapkan bahwa 5% dari kecelakaan mesin perbautan disebabkan oleh kesalahan  kontrol aktivasi. Tidak adanya standarisasi  mesin bor dan mesin perbautan menyebabkan kemungkinan terjadi kesalahan  dan kecelakaan pada saat pengoperasian. Untuk itu para ahli merekomendasikan pengoperasian alat dengan cara yang mudah, diberi penutup pada kepala bor, kontrol tambahan, penjagaan ketat pada mesin bor, identifikasi titik pengeboran, kontrol berpusat pada operator, pengeboran otomatis, penyisipan / pengambilan perangkat, standar kontrol layout, dan pra-operasional inspeksi.

Mine Safety and Health Administration (MSHA) tahun 2004 mengungkapkan bahwa kekurangan desain, sebelumnya diidentifikasi sebagai peningkatan kemungkinan operasi tidak benar saat mengontrol perbautan,. Kontrol mesin saat beroperasi membutuhkan penjagaan untuk mencegah operasi tidak benar. Perbaikan desain mesin perbautan diperlukan untuk menjaga titik penjepit dan memberikan Interlocks untuk mengurangi kemungkinan dan konsekuensi operasi kontrol tidak benar disengaja atau tidak disengaja sementara operator atau orang lain yang berada di lokasi berbahaya. NIOSH dan University of Queensland bersama dengan ACARP (Australia Batubara Asosiasi Program Penelitian) bekerja sama dengan produsen mesin perbautan akan melakukan penelitian tentang kesalahan pengoperasian pada mesin perbautan.
Cable Hendling
Ada beberapa fator  yang mempengaruhi peningkatan cedera pada penanganan kabel yaitu pekerja penambang  sedikit dan peningkatan usia rata-rata penambang. Tingkat keparahan cedera yang berhubungan dengan penanganan dari tegangan bahu relatif kecil sampai  cedera punggung serius. Sementara sifat kumulatif penanganan kabel secara manual dapat menyebabkan cedera muskuloskeletal oleh karena itu harus diganti dengan sistem secara otomatis. Sistem Monorail  adalah salah satu cara penangan kabel  dengan serangkaian unit di seluruh sistem, yang menyediakan sarana terpadu manajemen kabel yang dapat mengganti sistem secara manual.
Summary
Data tahun 2004, NIOSH saat ini sedang menangani isu yang terkait dengan jatuh kecil batu melalui penelitian Layar dan pemasangan rel ganda; jalan kasar melalui studi getaran seluruh tubuh, dan mobil antar-jemput desain kursi baru, dan tabrakan dengan mesin melalui penelitian sistem Hasard. Penelitian selanjutnya termasuk operasi sengaja dan tidak benar dari kontrol perbautan melalui studi bersama dengan Universitas Queensland. NIOSH akan terus mempelajari masalah ini dan lainnya yang berhubungan dengan keamanan dan faktor manusia dari desain mesin untuk mengurangi cedera jenis akut dan kumulatif. Dalam upaya ini yang yang direncanakan untuk tahun 2007, NIOSH berencana untuk memberikan produsen peralatan asli dengan pelatihan dan pendidikan untuk mengintegrasikan prinsip-prinsip faktor manusia ke dalam desain.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Safety Health & Environment S alah satu clause di OSHAS 4.3.1  HIRARC (Hazard Identification Risk Assesment & Risk Control) a...